SDS PLUS 2 ALMUHAJIRIN - Alhamdulillah, SDS Plus 2 Almuhajirin kembali menorehkan prestasi membanggakan di bidang literasi dengan meraih Gelar Adiwacana Utama, penghargaan tertinggi dalam ajang Penganugerahan Literasi Purbasari. Penghargaan ini diberikan kepada sekolah dengan capaian unggul pada seluruh aspek dan kriteria penilaian literasi, mulai dari kebijakan sekolah, ekosistem literasi, implementasi pembelajaran, hingga produktivitas karya literasi warga sekolah.
Penganugerahan yang berlangsung di Bale Sawala Yudhistira tersebut menegaskan posisi SDS Plus 2 Almuhajirin sebagai sekolah penggerak literasi yang konsisten menumbuhkan budaya membaca, menulis, dan berpikir kritis secara berkelanjutan. Literasi di SDS Plus 2 Almuhajirin tidak hanya menjadi program, tetapi telah terinternalisasi sebagai budaya sekolah yang membentuk nalar, kreativitas, serta karakter peserta didik. Prestasi membanggakan juga diraih oleh Kepala SDS Plus 2 Almuhajirin, Ibu Hj. Lia Yulindaria, S.P., S.Pd., M.Pd., yang berhasil meraih Juara 2 Penulis Buku Terbanyak. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi, konsistensi, dan kontribusi beliau dalam menghasilkan karya-karya literasi yang mendukung pengembangan pendidikan. Capaian literasi turut diraih oleh peserta didik. Fazilatunnisa, siswi Kelas 5 Amman, berhasil menunjukkan prestasi literasi yang membanggakan melalui karya tulisnya, menjadi bukti nyata bahwa ekosistem literasi yang kuat mampu melahirkan generasi pembelajar yang kritis dan kreatif sejak usia dini.
Selain itu, SDS Plus 2 Almuhajirin juga mencatatkan prestasi melalui tujuh guru yang memperoleh penghargaan sebagai Penulis Literasi, yaitu Tri Yuniar Lestari, S.Pd; Rahmayani Putri, S.Pd; Irmilya Junita Sari, S.Pd; Indah Maulany, S.Sos; Niken Zahra Candraningtyas, S.Pd; Linda Gustiawati, S.Pd; serta Anggun Ria Larasati, S.Pd. Penghargaan ini menegaskan peran strategis guru tidak hanya sebagai pendidik, tetapi juga sebagai produsen pengetahuan dan teladan literasi bagi peserta didik. Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, SDS Plus 2 Almuhajirin juga turut berpartisipasi dalam pameran literasi yang menampilkan beragam karya autentik santri, guru, dan kepala sekolah. Karya-karya tersebut meliputi buku hasil karya mandiri, media fishbone, lapbook tematik, serta berbagai media pembelajaran inovatif.
Pameran ini semakin bermakna dengan ditampilkannya praktik kreatif berwawasan keberlanjutan, seperti totebag hias ramah lingkungan dan produk sabun wangi berbahan dasar minyak jelantah, sebagai bentuk integrasi literasi, kreativitas, dan kepedulian terhadap lingkungan. Gelar Adiwacana Utama Purbasari yang diraih SDS Plus 2 Almuhajirin menjadi bukti nyata bahwa literasi merupakan fondasi utama dalam pembentukan karakter, penguatan kecakapan abad ke-21, serta pembangunan peradaban yang berkelanjutan. Prestasi ini diharapkan menjadi motivasi untuk terus memperkuat inovasi, kolaborasi, dan komitmen literasi di lingkungan sekolah.